Thursday, June 6, 2013

Persiapan Bahasa Jerman

Berbeda dari universitas di Eropa yang lainnya, hampir semua universitas di Jerman hanya menawarkan program Bachelor dalam bahasa Jerman. Untuk itu kemampuan bahasa Jerman memang salah satu syarat yang tidak bisa ditawar-tawar lagi. Untuk siswa yang akan melanjutkan studi S1 di Jerman, paling ideal adalah mulai belajar bahasa Jerman sejak SMA kelas 10 atau kelas 11, supaya tidak terburu-buru dan persiapannya lebih matang. Beberapa alternatif belajar bahasa Jerman (yang saya tahu):
  • Goethe Zentrum Surabaya / Wisma Jerman Surabaya. Menawarkan paket les bahasa Jerman per level, dari A1 sampai C2. Pengalaman saya mengikuti kursus disini, satu kelas berisi sekitar 15-20 orang. Karena saya masih bersekolah, maka saya mulai ikut kursus A1 program ekstensif (2 kali seminggu, 1 kali pertemuan sekitar 2-2,5 jam). Pembayaran dilakukan setiap 3 bulan. Untuk informasi jadwal kursus dan harga bisa dilihat di sini . Alamat Wisma Jerman Surabaya di sini. Di Goethe saya hanya sempat les selama 6 bulan (hingga level A1).
  • Les Privat. Karena mengejar waktu (waktu itu saya baru mulai belajar bahasa Jerman awal kelas 12) dan merasa bahwa di Goethe Institut kemajuan saya terlalu lambat, maka saya pindah ke les privat di Surabaya, tepatnya di Berlin Course Centre (link facebook). Disini saya merasa lebih cocok karena satu kelas hanya berisi 4 orang, meskipun biayanya tentunya lebih mahal daripada di Goethe. Melalui les privat ini saya berhasil menyelesaikan level A2 dan B1 dalam waktu 7 bulan.
Seberapa tinggi kemampuan bahasa Jerman yang diperlukan?
Karena siswa lulusan SMA dari Indonesia (pemegang Ijazah SMA) dianggap belum setara tingkat pendidikannya dengan di Jerman, maka siswa dari Indonesia wajib mengikuti kelas persiapan masuk perguruan tinggi atau semacam foundation (Studienkolleg). Informasi selengkapnya tentang Studienkolleg bisa dilihat di posting tentang Studienkolleg.   

Sebelum masuk Studienkolleg siswa diharuskan sudah memiliki kemampuan dasar bahasa Jerman. Ini juga berbeda-beda, tapi minimal rata-rata Studienkolleg di Jerman meminta level B1. Untuk tingkat bahasa Jerman yang diminta silakan melihat informasi di website Studienkolleg yang akan dituju. Ada beberapa Studienkolleg (misal di Berlin) yang meminta B2, namun ada juga yang meminta A2 di daerah lain. Pada saat pendaftaran Studienkolleg siswa harus bisa membuktikan kemampuan bahasa Jerman dengan menunjukkan sertifikat ujian bahasa Jerman (Goethe Zertifikat atau sejenisnya)

Bagi siswa lulusan sekolah internasional dengan ijazah seperti IB, Cambridge, A Level, ada kalanya tidak perlu mengikuti Studienkolleg. Apakah ijazah kamu dianggap setara dengan ijazah Jerman (Abitur), bisa dilihat di Anabin. Disini akan tertera informasi, apakah Ijazah kamu memungkinkan untuk bisa langsung mendaftar universitas atau kamu harus mengikuti Studienkolleg dulu. 

Bagi kamu yang tidak perlu mengikuti Studienkolleg, maka tetap harus menyertakan sertifikat bukti kemampuan berbahasa Jerman untuk mendaftar universitas. Untuk masuk ke universitas beberapa sertifikat yang diakui antara lain DSH 2, TestDAF 4x4, Goethe Zertifikat C1, dll. Informasi selengkapnya bisa dilihat di website universitas masing-masing, karena ada beberapa jurusan juga yang meminta kemampuan bahasa DSH 3 atau Goethe Zertifikat C2.

Bagaimana untuk mendaftar ujian bahasa Jerman?
Di Indonesia tempat untuk mengikuti ujian bahasa Jerman adalah Goethe Institut. Saya sendiri mengikuti ujian A1 dan B1 di Goethe Zentrum / Wisma Jerman Surabaya sebelum masuk ke Studienkolleg. Selain A1 dan B1 juga ditawarkan ujian bahasa Jerman untuk setiap level. Ujian A1 dilaksanakan setiap bulan, sedangkan untuk ujian B1 ada jadwal khusus yang bisa ditanyakan sendiri ke pihak tempat ujian. Untuk pendaftarannya mudah, tinggal datang ke kantor Wisma Jerman Surabaya, mengisi formulir pendaftaran dan membawa uang pendaftaran. Nantinya pada hari H kamu tinggal daftar ulang sebelum ujian dimulai.

Apa saja yang diujikan?
Dari pengalaman saya mengikuti ujian A1 dan B1, ujian dibagi menjadi 5 bagian:
  • Hörverstehen (Listening). Sejauh yang saya ingat, kamu akan diperdengarkan sebuah percakapan / dialog sebanyak 2 kali, kemudian memilih jawaban yang benar dari sebuah pertanyaan multiple choice dan memilih jawaban benar/salah.
  • Leseverstehen (Reading). Untuk level B1, bagian pertama adalah memilih judul yang tepat untuk penggalan teks yang diberikan, lalu dilanjutkan dengan sebuah bacaan artikel yang cukup panjang kemudian kamu harus menyelesaikan soal multiple choice seputar artikel tersebut. Terakhir kamu harus memilih iklan yang sesuai dengan apa yang diminta di soal. Untuk level A1 mohon maaf saya agak lupa dengan soalnya karena sudah cukup lama mengikutinya.
  • Grammatik. Pertanyaan seputar grammar, biasanya mengisi titik-titik, melengkapi teks, dll.
  • Textproduktion (Writing). Untuk A1 dan B1 kurang lebih sama, kamu diberi sebuah situasi dimana kamu harus menulis / menjawab surat ke seseorang. Ada poin-poin yang harus dimasukkan ke dalam surat tersebut. Bedanya, untuk A1 suratnya sangat simpel, hanya beberapa kalimat. Sedangkan untuk B1 surat yang diminta harus mengandung sekitar 4-5 poin yang diminta di soal.
  • Sprechen (Speaking). Biasanya dilakukan beberapa jam setelahnya. Jadi setelah Textproduktion, biasanya akan ada waktu istirahat dimana penguji memeriksa hasil ujian kamu, lalu beberapa jam kemudian jika kamu lulus di ujian bagian pertama ini kamu bisa melanjutkan dengan ujian speaking. Pada ujian speaking ini umunya diawali dengan perkenalan diri (kamu memperkenalkan diri ke penguji dalam bahasa Jerman), setelah itu dilanjutkan dengan tanya jawab / dialog dengan partner (sesama peserta ujian) tentang tema yang ditentukan dan hanya diberi waktu persiapan beberapa menit.

14 comments:

  1. hai...biaya nya berapa ya kalo hanya tes saja? terima kasih :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. hai, waduh kalau ini saya kurang tahu tapi seingat saya dulu sekitar 700ribuan. mungkin juga harganya sudah berubah

      Delete
    2. Mau nanya sekarang masih ada nggak di surabaya?kok dibuka linknya error

      Delete
    3. Goethe masih ada kah di surabaya?kok dibuka link error

      Delete
    4. goethe sby skrg ganti nama jadi wisma jerman surabaya, silakan google websitenya :)

      Delete
  2. Kak Felicia, mau tanya setelah kita ujian di wisma jerman Surabaya itu, kita dapet pengumuman + sertifikatnya berapa lama ya? Soalnya aku di Banyuwangi biar bisa nyesuaiin waktunya, sm biaya kakak dulu legalisir sertifikat berapa? 100rb/lembar ya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. seinget saya sekitar 3 hari - semingguan, coba waktu tes tanyakan aja ke sekretariat di Wisma Jerman.

      maksudnya legalisir / terjemahan ya? legalisir setahu saya gratis yang bayar terjemahan. artikel ttg legalisir & terjemahan udah pernah saya tulis kok di blog ini.

      Delete
    2. Minggu lalu aku baca di website biaya pengesahan di wisma surabaya 100rb soalnya kak, tp kemaren aku cari informasinya lg udh ga nemu. sedangkan di Goethe Bandung kl ga salah 40rb. Nah aku bingung mana yg bener. Heehe yaudh terima kasih ya kak jawabannya

      Delete
  3. Mbak Felicia, ijin bertanya, untuk daftar kursus di goethe institut sby harus sesuai tgl pendaftaran yg ditentukan oleh goethe institut ya? Tidak bisa kita lgsg daftar, mengikuti tes level penempatan, dan ikut kursus?

    ReplyDelete
    Replies
    1. hallo, kayaknya untuk level yang tinggi bisa daftar dan langsung ikut tes. coba tanya ke goethe institut kota kamu untuk lebih jelasnya

      Delete
  4. Kak saya mw tanya kalo goethe zertifikat B1 itu ada masa berlakunya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Berdasarkan info di website ini: https://www.goethe.de/ins/de/de/prf/ogf.html# sertifikatnya ga ada masa berlaku, tapi setiap Uni punya aturan sendiri2 tentang masa berlaku Sprachzeugnis, misal Uni Frankfurt minta Zeugnisnya tidak lebih dari 2 tahun (https://www.uni-frankfurt.de/41564690/FAQs)

      Delete
  5. halo kak saya mau tanya, kalo misalnya sudah lulus FSP, apakah masih diminta C2? thx

    ReplyDelete
    Replies
    1. hallo, kalau sudah lulus FSP biasanya ga lagi diminta C2, tapi ada juga beberapa jurusan yg minta kemampuan bahasa kamu setara C2 (misal jurusan hukum).

      Delete

Silakan memberikan saran, masukan, dan pertanyaan seputar post yang dimaksud disini!

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...