Tuesday, September 10, 2013

Setelah Mendapat Zulassung: Persiapan untuk Immatrikulation

Hari yang ditunggu ternyata sudah tiba, akhirnya kamu mendapat Zulassung (surat penerimaan) dari universitas yang dituju. Tapi tunggu dulu, Zulassung ini bukan berarti kamu bisa langsung belajar di universitas tersebut. Kamu harus memenuhi beberapa syarat-syarat yang diminta untuk bisa melakukan Immatrikulation (daftar ulang) untuk benar-benar terdaftar di universitas tersebut.

Jika jurusan kamu zulassungsfrei:
Ini berarti kamu tinggal datang pada tanggal yang ditentukan (tanggal Immatrikulation tertera di Zulassung) untuk melakukan Immatrikulation. Biasanya bersamaan dengan Zulassung akan ditulis juga apa saja yang harus dibawa pada saat Immatrikulation.

Jika jurusan kamu zulassungsbeschränkt (ada NC):
Biasanya dikarenakan jumlah Studienplatz yang terbatas maka kamu diminta untuk memberikan kabar kepada pihak universitas secepatnya, apakah kamu jadi mengambil tempat ini atau tidak. Bersamaan dengan Zulassung biasanya akan dikirimkan juga Annahmeerklärung, semacam dokumen yang menyatakan bahwa kamu menerima Studienplatz ini. Jika kamu masih kurang yakin ingin mengambil tempat di universitas tersebut dan masih menunggu Zulassung dari universitas lain, saran saya tetap ambil saja Studienplatz yang telah ditawarkan, karena sebelum kamu melakukan Immatrikulation biasanya masih bisa kamu tolak lagi. Saya sendiri sebelum mendapatkan Zulassung dari TUM terlebih dulu mengambil Studienplatz dari Uni Bonn, dan setelah saya mendapatkan Zulassung dari TUM saya kembali mengabarkan bahwa saya harus kembali menolak Studienplatz tersebut karena sudah melakukan Immatrikulation di universitas lain.

Setelah kamu mendapatkan Zulassung, ada beberapa hal yang harus kamu penuhi untuk bisa melakukan Immatrikulation (daftar ulang), yaitu:
  • Membayar Studienbeitrag.
    Untuk masalah Studienbeitrag, saya sarankan untuk mentransfer biaya ini dari Indonesia, jika kamu tidak ada kenalan yang bisa diminta tolong untuk mentransfer dari rekening Jerman, karena aktivasi rekening di Deutsche Bank sendiri (setelah nanti kamu sampai di Jerman) butuh beberapa minggu sehingga lebih baik melakukan transfer ini dari Indonesia untuk menghindari kerepotan masalah transfer biaya.
  • Menyelesaikan masalah asuransi.
    Asuransi yang dimaksud adalah asuransi pemerintah di Jerman (gesetzliche Krankenversicherung) bukan asuransi swasta. Biaya asuransi pemerintah di Jerman sama untuk semua perusahaan asuransi pemerintah, yaitu sekitar 79 Euro per bulan untuk mahasiswa. Beberapa perusahaan asuransi pemerintah di Jerman antara lain AOK, TK, Barmer GEK, DAK, dll. Kebanyakan mahasiswa disini memakai TK atau AOK. Untuk mendaftar asuransi, kamu harus punya alamat di Jerman. Alamat ini bisa kamu tuliskan alamat teman kamu yang telah tinggal di Jerman jika kamu belum punya tempat tinggal disini. Nanti kartu asuransi akan diantarkan ke alamat tersebut. Untuk mendaftar asuransi mahasiwa, cukup tuliskan email kepada pihak asuransi yang kamu tuju, biasanya mereka akan mengirimkan sebuah formulir pendaftaran yang bisa kamu isi. Formulir ini tinggal kamu isi, tanda tangan, kemudian kirimkan juga bukti Zulassung (surat penerimaan) kamu dari universitas serta fotokopi Paspor kamu. Semua dokumen ini dikirimkan kembali lewat email ke kontak kamu tersebut, dan beberapa waktu kemudian kamu akan mendapatkan dokumen tentang Versicherungsbescheinigung yang intinya mengatakan bahwa kamu telah terasuransi di perusahaan tersebut. Bukti ini kamu print dan serahkan kepada universitas kamu untuk bisa melakukan Immatrikulasi.
Di TUM sendiri proses Immatrikulasi dilakukan secara online di account TUM kamu, jadi setelah kamu menyelesaikan 2 syarat diatas, maka kamu akan otomatis langsung terimmatrikulasi dan bisa mendownload beberapa dokumen-dokumen seperti Immatrikulationsbescheinigung, dll. Selain itu kamu juga sudah bisa mengambil Student Card (Studentenausweis) kamu setelah nanti sampai di Jerman.

4 comments:

  1. Hi Felicia, nama gw Rian,

    Mau tanya dong,

    Kalo di Zulassung gw cuma ada deadline tanggal 15 November, berarti termasuk yang zulassung frei dong ya?

    terima kasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hallo Rian,

      Iya kemungkinan besar itu zulassungsfrei. Kalo yg ad NC km disuruh beritau ke uninya sih mau ambil ato ga, kalo zulassungsfrei biasanya cman dikasi tau tgl segini einschreibung/immatrikulation. Dan setau saya september ini udah Nachrückverfahren jdi biasanya deadline Annahme Studienplatz untuk yg NC udah lewat.

      Delete
  2. Hallo kak Felicia, nama saya Theo, alumni STK-Indonesia 2016

    Mau tanya kak, kalau daftar ke TUM apakah harus melalui Uni-Assist lagi atau bisa langsung lewat Bewerberportal? Dan apakah dokumen-dokumen sekolah (Ijazah, SKHUN, Rapot)-menurut pengalaman kak Felicia- harus dilegalisir di kedutaan juga?

    Vielen Dank im Voraus!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hallo Theo,
      lulusan Studkol bisa lewat Bewerberportal. Dokumen2 sekolah (SMA) cukup dilegalisir sekolah asal, ijazah studkol Indo bisa dilegalisir antara oleh Studkol Hannover atau kedutaan (kalo ga salah dulu dari studkol indo dapet 3 rangkap kopi ijazah studkol yg udah dilegalisir oleh Hannover, kalo perlu lebih byk untuk daftar uni bisa minta legalisir ke kedutaan, untuk keperluan studi di Jerman seinget aku gratis 5 rangkap)

      Delete

Silakan memberikan saran, masukan, dan pertanyaan seputar post yang dimaksud disini!

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...